APA PROSEDUR DONOR DARAH?
- Pemeriksaan Pendahuluan meliputi: Konseling, Isi formulir, Timbang berat badan, Pemeriksaan kadar HB, dan Pemeriksaan Golongan Darah.
- Pemeriksaan Dokter: Tekanan darah, Nadi, Suhu, Riwayat medis, Pemeriksaan fisik
- Proses Pengambilan Darah
- Istirahat dan Makanan Ringan
- Pengambilan Kartu Donor
- Pulang
APA PROSEDUR PERMINTAAN DARAH?
- Dokter adalah orang yang menentukan seorang pasien memerlukan darah.
- Setiap permintaan darah harus disertai formulir khusus (4 atau 5 rangkap) yang sudah diisi dokter dan contoh darah yang diberi identitas pasien yang jelas.
- Formulir dan contoh darah dibawa ke BANK DARAH di RS atau ke Unit Transfusi Darah (UTD), bila:
- Darah yang diminta dokter tidak tersedia di bank Darah RS.
- RS tidak mempunyai Bank darah
- Serahkan formulir Permintaan dan Contoh darah pada petugas loket.
- Pemeriksaan reaksi Silang untuk mencari darah yang sesuai dengan contoh darah memerlukan waktu satu setengah jam. Pemeriksaan reaksi silang ini, harus dilakukan, walaupun golongan darah pasien dan donor sama. Bila pada pemeriksaan silang tidak didapat kelainan, maka barulah darah donor diberikan. Bila dalam pemeriksaan silang ditemukan ketidakcocokan, PERLU dilakukan pemeriksaan lanjutan untuk mencari sebab ketidakcocokan itu. Oleh karena itu, duduklah ditempat tunggu yang disediakan.
- Untuk KEAMANAN, ketika menerima darah di loket, cocokkan (cek) identitas orang sakit yang ada dalam formulir permintaan darah (nama, alamat) dengan darah yang diterima.
- Pada saat persediaan darah menurun (bulan puasa) diharapkan agar keluarga pasien dapat mengusahakan donor langsung pengganti yang sudah dikenal untuk menjamin kualitas darah yang akan dipakai pasien. HINDARI CALO DARAH.
- Segera masukkan darah kedalam termos dan bawalah ke Rumah Sakit. Masa kadarluarsa tiap jenis darah berbeda.
- PEMBAYARAN Biaya Penggantian Pengelolaan Darah dilakukan di Rumah Sakit kalau darahnya diambil di RS atau di UTD bila darah diambil di UTD.
UNTUK APA BIAYA PENGGANTIAN PENGELOLAAN DARAH?
Biaya yang dibayar adalah untuk pengganti BIAYA PENGELOLAAN DARAH, BUKAN MENJUAL DARAH
Biaya pengelolaan darah adalah biaya yang ditagih dari penerima darah Rumah Sakit atau Unit Transfusi darah. Pengelolaan darah adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan darah yang siap dipakai untuk transfusi. Kegiatan ini meliputi:
- Merekrut/mencari donor sukarela
- Mengambil darah
- Melakukan pemeriksaan golongan darah
- Melakukan pemeriksaan uji saring terhadap infeksi menular melalui transfusi
- Memisahkan darah menjadi komponen darah
- Melakukan uji cocok serasi antara darah donor & pasien.
Untuk melakukan berbagai tugas diatas, maka PMI sebagai institusi yang ditunjuk pemerintah (PP no.8/1980) memerlukan fasilitas, sarana, bahan regensia dan petugas. Besar biaya ditentukan berdasarkan keputusan bersama antara Dinas Kesehatan – PMI – Pemerintah Daerah.
MENGAPA DONOR DARAH ITU PENTING?
Donor darah adalah seseorang yang menyumbangkan darahnya untuk kepentingan kemanusiaan. Pada saat ini jumlah darah yang diperoleh melalui PMI melalui donor darah sukarela baru mencapai 75 – 85%, berarti masih sangat jauh dari kebutuhan. Kebutuhan darah di Indonesia terutama adalah untuk ibu-ibu yang melahirkan, karena 80% kematian kematian ibu yang melahirkan disebabkan karena pendarahan. Inilah yang menyebabkan Angka Kematian Ibu (AKI di Indonesia sangat tinggi – tertinggi di antara negara ASEAN: Malaysia, Thailand, Filipina, Brunei, Singapura, Myanmar dan Vietnam)
NEGARA
|
ANGKA KEMATIAN IBU
|
Filipina
|
100
|
Malaysia
|
59
|
Singapura
|
10
|
Thailand
|
50
|
Vietnam
|
120
|
Indonesia
|
390
|
Sumber: Profil Kesehatan Indonesia 1996
Kebutuhan darah akan terus meningkat karena jumlah kecelakaan dan penyakit / operasi yang membutuhkan darah bertambah
ADAKAH EFEK SAMPING MENDONOR DARAH?
Sejauh ini tidak ditemukan catatan medis secara internasional tentang gejala atau efek samping pada orang pada orang yang melakukan donor darah, jadi donor adalah kegiatan yang aman, selain peralatan yang digunakan adalah sekali pakai dan steril sehingga anda tidak mungkin tertular suatu penyakit karena mendonorkan darah anda.
BERAPA BANYAK DARAH YANG DIBERIKAN?
Tergantung berat badan, darah anda bisa diambil sekitar 250 ml atau 300 ml. Anda tidak perlu khawatir karena volume darah anada akan pulih dalam waktu 24 jam dengan syarat cukup istirahat dan tidak melakukan aktivitas yang terlalu berat.
BERAPA LAMA WAKTU YANG DIBUTUHKAN UNTUK DONOR DARAH?
Proses donor darah hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit mulai dari pengisian formulir, pemerikasaan fisik sederhana, pengambilan darah sampai makan snack.
APA MANFAAT DARI SETIAP DARAH YANG ANDA SUMBANGKAN?
- Setiap 1(Satu) kantung darah yang anda sumbangkan dapat menyelamatkan hidup 1 hingga 3 orang.
- Bila setiap 3 bulan anda mendonorkan darah, maka dalam setahun anda dapat menyelamatkan 4 hingga 12 orang. Oleh karena itu, donorkanlah darah anda.
APA PERSYARATAN MENJADI DONOR DARAH?
- Umur 17 – 60 tahun
- Berat badan: Paling sedikit 45 kg
- Suhu badan : 36,6 – 37,5 C
- Tekanan Darah
- Sistolik: 110 – 160 mmhg
- Diastolik: 70 – 100 mmhg
- Denyut Nadi: teratur; 50 – 100 per menit
- Hemoglobin: 12,5 %
- Jumlah penyumbangan pertahun paling banyak 5x, dengan jarak sekurang-kurangnya 8 minggu. Keadaan ini harus disesuaikan dengan kesehatan donor.
MENGAPA BANYAK PERSYARATAN?
Persyaratan untuk menjadi donor sangat penting diperhatikan, karena semua orang mengharapkan mendapat darah yang Aman dan Berkualitas. Ini berarti darah yang disumbangkan, tidak boleh mengandung bibit penyakit, sehingga tidak menularkan penyakit pada si penerima darah.
Penyakit-penyakit tertentu seperti Hepatitis C dan AIDS mempunyai ”periode jendela” yaitu periode/waktu, dimana penyakit ini pada seseorang belum dapat dideteksi (diketahui). Ini disebabkan karena antibodi belum terbentuk, sehingga pemerikasaan laboratorium tidak dapat mendeteksi penyakit tersebut. Kesehatan & hidup penerima darah, sangat tergantung dari kejujuran ANDA untuk menjawab pertanyaan, PMI tidak mungkin dapat mendeteksi semua penyakit. Selain itu, PMI bukan laboratorium pemeriksaan darah.
PERSIAPAN APA YANG HARUS DILAKUKAN SEBELUM MENJADI DONOR?
- Bila ANDA merasa sudah memenuhi persyaratan menjadi donor, yakinlah bahwa ANDA sekarang tidak sedang menderita batuk, flu, pilek atau sakit tenggorokan.
- Makan minum secukupnya sebelum menyumbang darah, ini untuk mengurangi kemungkinan efek dari penyumbang darah seperti kepala menjadi lebih ringan dan membantu aliran darah lebih baik
- Kecuali bila diharuskan dokter, JANGAN minum obat seperti yang mengandung acetosal (misalnya Aspirin, Bintang Tujuh) Sekurang-kurangnya 7 hari sebelum menyumbang darah, karena akan mempengaruhi zat pembeku dalam darah ANDA.
- Jangan lupa membawa KARTU DONOR DARAH ANDA bila anda telah menjadi donor, untuk mempermudah administrasi pencatatannya.
BAGAIMANA RASANYA DIAMBIL DARAH?
- Ada rasa sakit sedikit sewaktu jarum ditusukkan dilengan anda, selanjutnya anda tidak merasa apa-apa.
- Pengambilan darah berlangsung selama+ 15 menit, tetapi dari sejak pendaftaran sampai pulang dapat sampai 1 jam, tergantung jumlah donor yang ada.
- Darah anda akan diambil sebanyak 250 – 350 cc (7 – 9 %). Darah yang diambil ini, akan dibuat lagi oleh tubuh dalam waktu 1 – 2 hari dengan minum yang cukup
- RILEKS sewaktu diambil darah, bila merasa TIDAK ENAK panggil petugas dan katakan padanya.
APA YANG HARUS DILAKUKAN SETELAH MENYUMBANG DARAH?
- Jangan langsung mengangkat kepala, setelah petugas selesai mengambil darah ANDA. Silahkan istirahat dalam posisi berbaring selama 5 – 10 menit. Ini berguna untuk penyesuaian tubuh setelah darah diambil.
- Awasi PLESTER selama 4 – 6 jam setelah donasi. Bila ada darah yang keluar dari tempat tusukan jarum, TEKAN KUAT-KUAT selama 5 menit atau sampai darah tidak keluar lagi. Ganti dengan plester yang baru.
- Hindari membawa barang berat dengan tangan yang ditusuk sewaktu menyumbang darah selama 24 jam (1 hari)
- Hindari merokok atau minum alkohol sekurang-kurangnya 1 jam setelah menyumbang darah.
- Makan-minum secukupnya setelah menyumbang darah
- Tunggu 1 hari, sebelum anda melakukan olah-raga yang berat (bersepeda, angkat-besi, lari-lari, sepak bola)
refrensi from - http://pmiaceh.or.id/ayo-donor-darah/tanya-jawab-seputar-donor-darah
Yang harus diperhatikan saat mendonor:
- Kenakan pakaian yang nyaman dan bagian lengan dapat digulung sampai ke atas siku.
- Beritahu petugas yang akan mengambil darah, bagian tangan kiri atau kanan yang biasanya sukses pada pengambilan darah sebelumnya.
- Pada saat pengambilan darah, usahakan untuk rileks dengan mendengarkan musik atau ngobrol dengan sesama pendonor.
- Jangan langsung meninggalkan tempat setelah pengambilan darah. Duduklah dengan tenang dulu, makan camilan dan minum sebelum meninggalkan lokasi.
- Jika merasa pusing setelah pengambilan darah, duduk dan bungkukkan badan hingga kepala terletak antara kedua lutut. Pertahankan posisi seperti ini hingga rasa pusing hilang. Beritahukan perawat bahwa anda merasa pusing.
- Pastikan anda minum tambahan 4 gelas air putih atau cairan lain. Jangan lewatkan makan siang / makan malam hari itu.
- Hindari alkohol dan rokok selama 24 jam. Hindari duduk di ruangan yang panas.
- Hindari angkat beban atau olah raga berat pada hari tersebut.
- Jika anda bermaksud mendonor lagi, usahakan beri waktu untuk tubuh anda paling sedikit 3 bulan (4 bulan bila anda wanita).
Mengapa Takut?
- Saya lagi haid. – Anda hanya kehilangan sedikit darah pada waktu haid. Jika anda wanita yang sehat, mendonorkan darah pada waktu haid tidak mempengaruhi kesehatan anda. Jika anda merasa tidak enak badan atau darah yang keluar sangat banyak, jangan mendonor saat haid.
- Katanya bisa jadi gemuk. – Darah kita ada usianya. Satu sel darah merah hidupnya berkisar 100 – 120 hari sebelum diganti dengan sel darah baru. Untuk menggantikan darah yang diambil pada waktu kita jadi donor, tubuh kita membakar sekitar 500 kalori (tergantung berapa banyak darah yang diambil). Coba pikir, apa ini akan membuat kita gemuk? Tentu anda akan menjadi gemuk kalau anda makan berlebihan setelah mendonor.
- Saya vegetarian. – Setiap akan mendonor, kadar hemoglobin anda akan diperiksa, vegetarian sehat yang selalu makan menu seimbang, tidak ada masalah mendonor darah.
Keuntungan Mendonorkan Darah
- Anda dapat pemeriksaan kesehatan gratis. Walau hanya beberapa pemeriksaan mendasar seperti test darah untuk mengetahui golongan darah, kadar hemoglobin, beberapa penyakit kelamin dan pemeriksaan tekanan darah, tapi bagi sebagian orang, bahkan pemeriksaan sederhana seperti ini jarang dilakukan.
- Bagi pasien dengan kadar zat besi yang terlalu tinggi, mendonorkan darah mencegah penumpukan zat beracun dalam tubuh.
- Banyak orang mengaku menjadi lebih sehat setelah menjadi pendonor rutin. Hal ini disebabkan mendonorkan darah teratur terbukti bisa menurunkan tekanan darah, gula darah dan denyut jantung (hasil penelitian tahun 2012)
- Keuntungan psikologis dimana anda merasa gembira sebab telah melakukan sesuatu untuk sesama manusia.
0 komentar:
Posting Komentar